Pemerintah Desa Cipaku bersama lintas sektor melaksanakan kegiatan Rempug Stunting sebagai langkah strategis dalam upaya percepatan pencegahan dan penanganan stunting di tingkat desa. Kegiatan ini digelar sebagai bentuk evaluasi, koordinasi, dan penyusunan rencana tindak lanjut program intervensi gizi bagi ibu hamil, baduta, dan balita.
Kegiatan Rempug Stunting dihadiri oleh perangkat desa, kader kesehatan, TP PKK, BPD, bidan desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas, pendamping desa, kepala posyandu, serta perwakilan masyarakat. Kehadiran lintas sektor ini menunjukkan kuatnya sinergi antar pemangku kepentingan dalam mendukung program percepatan penurunan stunting.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Cipaku menyampaikan bahwa stunting bukan hanya permasalahan kesehatan, tetapi juga berdampak pada kualitas sumber daya manusia di masa depan.
“Penanganan stunting harus menjadi perhatian bersama. Pemerintah desa, tenaga kesehatan, kader, dan keluarga harus bekerja sama untuk memastikan generasi kita tumbuh sehat, cerdas, dan berkualitas,” ujarnya.
Melalui Rempug Stunting ini, pemerintah desa berkomitmen memperkuat intervensi gizi spesifik dan sensitif, memperbaiki layanan kesehatan ibu dan anak, meningkatkan edukasi gizi keluarga, serta memastikan akurasi data sasaran stunting di Desa Cipaku.
Pemerintah Desa Cipaku berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah nyata dalam mewujudkan Cipaku bebas stunting dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat menuju desa yang sehat dan berdaya.
Saryo
13 Juni 2025 08:03:57
Good job, semoga lancar, sukses,berkah bisa mengangkat ekonomi rakyat dan desa cipaku umumnya ...