PPA GASDA PURBALINGGA BERSAMA PEMERINTAH DESA CIPAKU GELAR AKSI PENANAMAN POHON DAN BERSIH SUNGAI UNTUK MENJAGA SUMBER MATA AIR
Cipaku, 18 Mei 2025 — Dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan dan melindungi keberlangsungan sumber mata air di wilayah Desa Cipaku, Perhimpunan Pegiat Alam (PPA) Ganesa Muda (Gasda) Purbalingga bekerja sama dengan Pemerintah Desa Cipaku menyelenggarakan kegiatan penanaman pohon dan bersih-bersih sungai pada hari Sabtu dan Minggu, 17-18 Mei 2025.
Kegiatan ini dipusatkan di sekitar mata air tuk bola ngirit dan aliran Sungai Cipaku yang merupakan salah satu sumber air penting bagi kebutuhan masyarakat setempat. Puluhan relawan yang terdiri dari tim PPA Gasda, perangkat desa, karang taruna, serta masyarakat turut ambil bagian dalam aksi peduli lingkungan tersebut.
Kepala Desa Cipaku, Bapak Sugiarto, menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting sebagai langkah konkret dalam menjaga kelestarian sumber daya air. “Mata air adalah sumber kehidupan. Melalui penanaman pohon dan pembersihan sungai ini, kami berkomitmen untuk menjaga alam agar tetap lestari dan air tetap mengalir untuk generasi mendatang,” ujarnya.
Sebanyak 150 bibit pohon jenis beringin, aren, dan duwet ditanam di kawasan sekitar sumber mata air. Jenis-jenis pohon tersebut dipilih karena memiliki daya serap air yang tinggi dan berperan besar dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Di samping itu, pembersihan aliran sungai dari sampah plastik dan limbah rumah tangga juga dilakukan guna mencegah pencemaran air.
Ketua Umum PPA Gasda Purbalingga, Teguh Pratomo alias Kang Toge, menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja PPA Gasda dengan tema Bara Tumbuh yang difokuskan pada pelestarian lingkungan. “Kami berharap kegiatan seperti ini tidak berhenti di sini saja. Kesadaran menjaga alam harus terus tumbuh di tengah masyarakat,” katanya.
Kegiatan penanaman bibit pohon di awali oleh kepala desa dengan menanam bibit beringin serta disiram dengan air khusus yang bersumber dari sungai yang mengapit 2 lokasi tuk bola ngirit yaitu sungai lembarang dan sungai kalong.
Acara ditutup dengan penanaman bibit pohon beringin sumber mata air tuk bolangirit dusun V, pohon duwet di bukit pertapan Dusun III dan pembersihan aliran sungai dari sampah plastik dan limbah rumah tangga
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat semakin peduli dan aktif menjaga kebersihan lingkungan, khususnya area sekitar sumber mata air yang menjadi tumpuan hidup banyak orang.